Bosan Bekerja Di “Dalam” Rumah, Manfaatkan “Ruang Luar”, Yuk!
Hapuskan rasa bosan bekerja #dirumahaja dengan menggunakan area-area terbuka yang ada di rumahmu. Bagaimana caranya? Intip dalam uraian tim Gudang Furniture berikut, yuk!
Pandemi Corona COVID-19 di tanah air belum juga usai. Setelah sebulan lebih berjalan, masa-masa melakukan segala aktivitas di dalam rumah masih berlanjut sampai saat ini. Tak heran, banyak orang yang merasa bosan pada rutinitas yang monoton: bekerja dari pagi di rumah, melakukan pekerjaan rumah tangga, dan melihat pemandangan yang itu-itu saja.
Namun, tak hanya bosan, ternyata berbagai gangguan mental bisa terjadi dalam masa pandemi ini, salah satunya adalah kecemasan berlebih akan penularan penyakit, hingga kekhawatiran pada kondisi finansial keluarga yang menurun drastis.
Hal ini juga bisa disebabkan oleh sick building syndrome, salah satu sindrom kepenatan mental yang mungkin terjadi karena rutinitas berulang dalam bangunan hunian. Tak sekadar rutinitas yang membosankan, sick building syndrome juga bisa terjadi karena adanya polusi ruang, yang menyebabkan kurangnya asupan oksigen ke otak. Hal ini bisa berdampak pada produktivitas bekerja, menurunnya konsentrasi, serta terbengkalainya tugas dan kewajiban.
Salah satu solusi dari sick building syndrome ini adalah “memindahkan” fungsi area bekerja—yang biasanya dilakukan di dalam ruangan—ke area luar rumah, seperti pada teras atau pada taman kecil di rumah. Bahkan, dikutip dari Tabloid RUMAH, Yandi Oktaviano—seorang arsitek sekaligus dosen arsitektur di Universitas Indonesia—menjelaskan bahwa ruang luar dan alam terbuka merupakan “ensiklopedia” hidup yang dapat dimanfaatkan secara maksimal.
Kelebihan Bekerja di Ruang Terbuka
Tahukah Anda, bahwa bekerja di ruang terbuka bisa memiliki beberapa kelebihan tersendiri? Salah satu kelebihan itu adalah mengalirnya sirkulasi udara yang baik di antara area hijau di rumah. Kandungan oksigen yang dihasilkan tanaman hijau pun bisa Anda dapatkan, hingga otak bisa bekerja lebih maksimal. Pun, hal ini bisa mengatasi sick building syndrome yang disebabkan polusi dalam ruang.
Selain udara, Anda pun akan mendapatkan pencahayaan alami, yang tentu saja bisa membantu Anda menghemat pengeluaran rumah tangga di tengah masa pandemi seperti ini, bukan? Tak hanya itu, Anda pun bisa membantu “bumi” untuk menjadi lebih hemat energi, lho.
Hal ini otomatis bisa membantu Anda meningkatkan produktivitas bekerja, bukan?
Cara Penerapan Area Bekerja di Ruang Luar
Bagaimana cara memanfaatkan ruang luar rumah—yang tak jarang berlahan sempit—sebagai area bekerja yang tepat? Intip tips dari Gudang Furniture berikut, ya!
1. Manfaatkan ruang luar yang relatif lebih “penuh” oleh unsur tanaman hijau.
2. Gunakan furniture yang juga lebih tahan akan terpaan cuaca, atau bisa juga menggunakan furniture yang mudah dipindahkan, agar bisa sesaat-saat beralih ke dalam rumah kembali.
3. Gunakan ruang luar yang jauh dari keramaian, seperti teras belakang.
4. Pastikan bahwa ruang luar tersebut memiliki penutup atap atau berada pada area yang teduh.
5. Jika tak memungkinkan menggunakan ruang luar, ada baiknya Anda menata area kerja Anda dengan tanaman hijau yang dapat menyegarkan “pikiran”. Lebih fresh, kan?
***
Jadi, tak selamanya bekerja dari rumah secara terus menerus itu membosankan, bukan? Yang terpenting, bagaimana caranya memanfaatkan setiap sudut rumah agar tetap bisa produktif bekerja, walau tak bisa ke mana-mana.
Intip pula direktori produk di Gudang Furniture untuk melengkapi kenyamanan beraktivitas di rumah, ya!