7 Tips Menata Ruang Belajar, Agar Si Kecil Tambah Semangat Menjalani #SchoolFromHome
Galau karena harus memfasilitasi ruang belajar di rumah dalam masa new normal? Intip desain-desain ruang belajar keren berikut yang bisa membantu si kecil betah belajar di rumah, yuk!
Pandemi telah mengubah semua hal dalam seluruh aspek kehidupan, tak terkecuali perihal edukasi. Sistem pembelajaran yang ditawarkan pihak sekolah pun memungkinkan sang anak untuk belajar dari rumah, namun tetap mengerjakan tugas-tugas yang diberikan, lantas mengirimkannya secara daring atau online.
Otomatis, perangkat pendukungnya harus mumpuni dalam menunjang proses belajar mengajar, bukan? Tak hanya perihal melengkapi gawai yang bisa disinkronisasikan dengan aplikasi video call ataupun conference call, kamu juga harus mulai menata ruang belajar si kecil agar nyaman dan membuatnya betah belajar.
Bagaimana cara menatanya? Yuk intip tips menata ruang belajar dari Gudang Furniture berikut!
1. Pilih Furniture Sesuai Kebutuhan
Beda anak, beda pula kebutuhan akan furniturenya. Ada anak dengan tubuh relatif mungil, sehingga membutuhkan kursi belajar yang tak terlalu tinggi disertai meja dengan ukuran yang disesuaikan. Ada pula anak aktif, yang tak akan bisa fokus belajar bila memakai kursi bersistem swifel (bisa berputar 360O).
Pilihlah furniture sesuai karakter anak, serta kebutuhan belajar sang anak. Jangan sampai furniture tersebut malah mengganggu kelancaran proses belajar si kecil, ya!
2. Usahakan Area Belajar Jauh dari Gangguan TV atau Smartphone
Suka kesal nggak sih kalau si kecil ogah-ogahan belajar karena banyak distraksi di sana-sini? Televisi, smartphone, dan mainan merupakan barang-barang yang bisa mengganggu konsentrasi belajar si kecil. Oleh karena itu, usahakan agar area belajar ditempatkan jauh dari televisi, smartphone, dan mainan lainnya, ya!
3. Pastikan Pencahayaan Ruangan Cukup
Tak bisa dipungkiri, pencahayaan menggenggam peranan penting dalam kelangsungan proses belajar si kecil. Pasalnya, kurangnya pencahayaan bisa mengakibatkan berbagai dampak buruk bagi anak—mulai dari timbulnya gangguan penglihatan hingga menurunnya semangat belajar. Usahakan agar ruang belajar tersebut mendapatkan pencahayaan sekitar 250-300 lux.
Untuk jenis pencahayaannya, pilih lampu meja dengan cahaya putih yang terang. Namun, tetap pastikan bahwa seluruh ruangan tersebut mendapatkan cahaya ambient (ambient lighting), ya!
Usahakan juga agar lokasi ruang belajar tersebut dekat dengan jendela sehingga si kecil tetap mendapatkan asupan cahaya alami.
4. Tempatkan di Area dengan Sirkulasi Udara Baik
Sirkulasi udara memegang peranan penting dalam kehidupan, tak terkecuali dalam kelancaran proses belajar si kecil. Sirkulasi udara yang baik bisa membuat oksigen semakin mudah mengalir ke dalam otak, sehingga otak bisa bekerja lebih fokus dan maksimal.
Bagaimana caranya? Tempatkan area belajar dekat dengan jendela, atau ruangan lain dengan jarak lantai dan plafon yang cukup. Tambahkan pula peranti pendingin ruangan agar si kecil bisa fokus belajar dan tak terganggu dengan udara yang panas dan lembap.
5. Hadirkan Kesan Luas Dalam Ruangan
Jika si kecil kurang fokus belajar, bisa jadi terdapat kesalahan dalam ruang belajar tersebut. Salah satunya adalah kesan sumpek yang bisa membuat pandangan sempit, sehingga membuat si kecil merasa tak betah dan tertekan.
Kamu bisa mengatasinya dengan penataan yang menghadirkan kesan ruang yang luas. Terapkan dominasi warna putih dan pastel yang bisa memberi kesan luas secara psikologis. Susun barang-barang di meja kerja se-compact mungkin, minim tumpukan barang, agar terlihat lebih lapang.
6. Tambahkan Aksesori Favorit Si Kecil
Salah satu hal yang bisa membuat si kecil semangat belajar adalah adanya aksesori dengan bentuk atau gambar karakter favoritnya di area belajar. Jadi, tak ada salahnya bila kamu menambahkan aksesori favorit tersebut, asalkan tidak mengganggu konsentrasinya saat belajar. Kamu bisa menambahkan jam weker bergambar superhero atau princess, bikin si kecil betah di area belajar, kan?
7. Jangan Lupakan Perabot Pelengkap Ruang
Meskipun sepele, perabotan pelengkap ruang ini termasuk benda yang wajib kamu tambahkan dalam ruang belajar anak. Salah satu contohnya adalah tempat sampah. Tak ingin si kecil malah menimbun sampah di mejanya karena ia mager (malas bergerak) untuk membuang sampah di tempat lain, bukan?
***
Yuk mulai menata ruang belajar anak di rumah, agar momen #schoolfromhome mereka tetap lancar! Teman Gudang pun nggak akan galau saat menemani waktu belajar mereka. Kamu juga bisa mengintip produk furniture untuk ruang belajar di direktori Gudang Furniture, ya! Selamat menata!
